Entah apa pun yang melatarbelakangi terjadinya tawuran tersebut, saya yakin kita setuju bahwa kondisi ini harus ditanggulangi agar tidak lagi bermunculan korban jiwa terhadap para tunas bangsa tersebut.
cixers.blogspot.com |
Peningkatan pendidikan moral kepada para pelajar baik secara formal di sekolah dan secara informal dalam keluarga dan lingkungan tentunya menjadi kunci jawaban umum dan normatif terhadap kasus ini.
Melengkapi pendidikan moral tersebut, sebuah ide sederhana dari pribadi saya, adalah bahwa "Hubugan antar manusia akan tejalin dengan baik bila antar manusia tersebut terjalin silaturahmi yang baik". Mungkin ide ini bisa dikembangkan, diarahkan dan diterapkan terhadap para pelajar tersebut.
Misalnya saja dengan membuat event antar sekolah, dan tidak sekedar itu, event tersebut dirancang agar antar sekolah (dalam hal ini) antar pelajar dari sekolah yang berbeda untuk saling bekerja sama.
Hal lain yang juga bisa dilakukan diantaranya dengan program pertukaran pelajar antar sekolah. Mungkin terdengar aneh karena kebanyak program pertukaran pelajar dilakukan antar negara. Namun dengan konsep yang baik semestinya pertukaran pelajar tersebut semestinya bisa dilaksanakan juga antar sekolah.
Atau mungkin yang lebih sederhana, bisa dilakasanakan kunjungan antar sekolah yang tentunya dikemas agar antar siswa yang berbeda sekolah tersebut terjalin intersaksi untuk saling mengenal dan bekerjasama.
Saya yakin bahwa para pelajar pun tidak menginginkan terjadinya korbar jiwa diantara teman-teman mereka. Dan mereka bisa dilibatkan dalam membuat event tersebut di atas serta memiliki potensi untuk menyumbangkan ide-ide kreatifnya.
Dengan demikian mereka akan saling mengenal dan melakukan interaksi yang lebih dekat satu-sama lainnya yang diharapkan terciptanya hubungan silaturahmi antara sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar