Kamis, September 27, 2012

Rekapitulasi Perhitungan KPU DKI: Jokowi 53,82% v.s. Foke 46,17%

KPU DKI Jakarta di enam wilayah sudah selesai melakukan penghitungan hasil Pemilihan Gubernur DKI Jakarta dari 2 pasangan calon Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama dan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli.

Jokowi-Ahok, dari arsip berita detikcom di 6 wilayah penghitungan KPU DKI meraup suara 2.472.130 suara. Sedangkan Foke-Nara meraih 2.120.815 suara. Jumlah suara sah 4.592.945. Dengan demikian jika dipersentasekan maka Jokowi-Ahok meraih 53,82 persen suara dan Foke-Nara meraih 46,17 persen suara.

Berikut ini adalah rinciannya:

1. Jakarta Utara

Jokowi-Ahok mendapatkan 432.714 suara (59%)
Foke-Nara mendapatkan 300.188 suara (41%)

"Persentasenya Foke-Nara 41 persen dan Jokowi-Ahok 59 persen," kata Ketua KPUD Jakarta Utara, Dedi Iskandari, dalam rapat pleno terbuka di Hotel Harris, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (26/9/2012).

2. Jakarta Barat

Jokowi-Ahok mendapatkan 577.232 suara (53%)
Foke-Nara mendapatkan 474.298 suara (47%)

"Jokowi menang di 6 kecamatan, kecuali Palmerah dan Kebon Jeruk," kata ketua KPU Jakarta Barat, Junaidi, dalam acara Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pilkada DKI Jakarta di Hotel Mega Anggrek, jalan Arjuna Selatan, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (26/9/2012).

3. Jakarta Selatan

Jokowi-Ahok mendapatkan 507.257 suara (51,5%)
Foke-Nara mendapatkan 476.742 suara (48,4%)

4. Jakarta Timur

Jokowi-Ahok mendapatkan 695.220 suara (53,21%)
Foke-Nara mendapatkan 611.366 suara atau (46,79%)

Total suara yang masuk adalah 1.328.944, dengan rincian suara sah sebanyak 1.306.586 dan suara tidak sah 22.358.

Hasil penghitungan suara itu dibacakan oleh Ketua KPU Kota Jakarta Timur, Chairil Anwar. Hal itu disampaikan dia di Hotel 678, Jl DI Panjaitan No 1 Lingkar Cawang, Jakarta Timur, Rabu (26/9/2012).

Dari hasil penghitungan suara, Foke-Nara menang di 3 kecamatan, yakni Matraman Kramatjati, dan Cipayung. Sedangkan 7 kecamatan lainnya dimenangkan oleh Jokowi-Ahok.

5. Jakarta Pusat

Jokowi-Ahok mendapatkan 256.529 suara (50,7%)
Foke-Nara mendapatkan 249.427 suara (49,3%)

Hasil itu dibacakan Ketua KPU DKI Jakarta Pusat Arif Bawono. Arif mengatakan itu dalam 'Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta tahun 2012 Putaran Kedua Tingkat Kota Jakarta Pusat', di Hotel Orchad, Jl Industri Raya No 8, Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Rabu (26/9/2012).

Menurut Arif, suara sah seluruh pasangan 505.956. Suara tidak sah 9.773. Jumlah suara sah dan tidak sah 515.729.

6. Kepulauan Seribu

Jokowi-Ahok mendapatkan 3.178 suara (26,5%)
Foke-Nara mendapatkan 8.794 suara (73,4%)

Hasilnya di Kepulauan Seribu unggul pasangan calon nomor urut satu dengan jumlah 8.794 suara, sedangkan pasangan nomor urut tiga memperoleh 3.178 suara," ujar Moch Sidik, Ketua KPU Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu.

Sidik mengatakan itu dalam rapat pleno 'Rekapitulasi Perhitungan Suara Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Tingkat Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribudi di resort Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Rabu (26/9/2012).
sumber: detik.com

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...